Cara Menghindari Hukuman Karena Kesalahan Format Judul di Uc We-Media

Apakah Anda termasuk kontributor yang sering mendapat hukuman karena kesalahan format judul? Sebel kan sudah capek-capek menulis, poin malah dikurangi cuma karena kesalahan judul. Makanya, untuk menghindari hal tersebut, kami akan memberikan panduan tentang penulisan judul yang tepat agar Anda tidak kena kesalahan title format.

Tapi sebelumnya Anda perlu mengetahui bahwa aturan judul dibuat untuk mempertahankan kualitas tulisan artikel-artikel yang terbit di We Media. Berikut hal-hal yang perlu Anda perhatikan dalam menulis judul.

1. Kenali Kata yang Awalannya Harus Dibuat Kapital dan Tidak

Berdasarkan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) yang disempurnakan, disebutkan bahwa penulisan judul menggunakan huruf kapital pada awalan hurufnya, kecuali kata tugas. Nah, yang termasuk kata tugas adalah yang, di, ke, dari, dan, untuk, dan usai.

Artinya, selain kata tugas dan kata depan, huruf awal pada judul harus dibuat kapital. Namun, tim UC We-Media masih saja menemukan artikel yang masih salah dalam menempatkan huruf kapital. Berikut ini adalah daftar huruf yang perlu dibuat kapital dalam judul dan tidak.

Kata yang tidak boleh kapital di atas, tetap harus menggunakan kapital di awalan hurufnya saat kata tersebut menjadi kata pertama dalam judul. Contohnya seperti di bawah ini:

Para Mahasiswa Tak Jera walaupun Ditembak Gas Air Mata di Depan Gedung DPR

Yang Maha Esa Akhirnya Memanggil BJ Habibie

2. Dilarang Menggunakan Koma (,) Dua Kali dalam Satu Judul

Judul diperbolehkan menggunakan koma, namun hanya sekali. Koma yang lebih dari sekali lebih terkesan sebagai kalimat dalam artikel daripada judul.

3. Dilarang menggunakan titik

Tanda baca titik tidak diperkenankan dalam judul. Anda boleh saja menggunakan titik dua (:), namun harus dengan konteks yang tepat. Contohnya adalah Indonesia: Negara Agraris tapi Impor Beras

4. Menggunakan Ternyata atau Ternyata Adalah

Boleh saja ingin menulis judul yang bisa bikin pesaran, namun Anda tetap perlu memperhatikan kaidah format sebuah kalimat. Kalimat yang logis memiliki rumus Subjek-Predikat-Objek. Untuk membuat judul yang berkensan penasaran tidak melulu harus menuliskan kata ternyata.

5. Bedakan Imbuhan dan Bukan Imbuhan

Kami juga masih mendapati kontributor yang belum bisa membedakan antara kata berimbuhan di- dan keterangan tempat. Perhatikan daftar kata berikut ini agar Anda tidak melakukan kesalahan lagi.